Pangkalpinang, Jurnalisme.info-
Dibalik megahnya ekspor timah dari Pulau Bangka, sebuah praktik Culas yang diduga melibatkan salah satu perusahaan semelter PT Arsed Indonesia dan Inspektur Tambang Negara mencuat ke permukaan .
Dugaan praktik kotor ini bukan sekedar pelanggaran administrasi , melainkan indikasi kuat keruntuhan sistem pengawasan pertambangan nasional , di mana dokumen resmi (RKAB) di sulap menjadi " SURAT SAKTI " untuk melegalkan tambang fiktif dan pencucian timah ilegal .
Perpanjangan RKAB terlalu sempurna untuk tambang yang mati suri
Di lansir dari berita baik ,co,id sorotan tajam tertuju pada proses perpanjangan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) PT Arsed Indonesia
Menurut sumber internal dan kesaksian warga perpanjangan ini berjalan terlalu cepat dan tidak wajar .
Tim media Fakta62 & Jurnalisme Info akan mengawal skandal " Surat Sakti" Timah Bangka , yang sudah melegalkan Tambang Fiktif PT Arsed sampai sudah ada ketentuan Hukum yang jelas & tranparansi .
Jurnalisme (Toro)
