Maluku Tengah, Jurnalisme.info-
Festival Banda Heritage,berlangsung hingga 20 November 2025 ,dengan mengusung tema : Nafas Budaya ,Jejak Sejarah ,Pesona Alam.
Turut hadir Bupatti Maluku Tengah ,Zulkarnain Awat Amir,Gubernur Maluku Hendrik Lewerisa serta wakil Bupati Maluku Tengah Mario Lawalatta.
Gubernur Maluku,Hendrik Lewerissa menegaskan dukungan penuh pemprov Maluku untuk menjadikan Festival ini sebagai Agenda budaya tahunan berskala lebih besar .Ungkapnya.
Masyarakat Banda Perlu di bekali pendidikan dan ketrampilan agar mampu berkembang dengan tetap menjunjung tinggi nilai - nilai lokal.
Tito Karnavian menyampaikan,Banda Neira harus tetap terbuka ,seperti sejak masa lalu. Tetapi generasi saat ini harus diarahkan agar nilai dari luar tidak mendominasi hingga menggerus nilai - nilai Lokal . Lanjut Tito.
Tito menyampaikan pula, Banda Neira memiliki kedekatan sejarah dengan para pendiri bangsa yang pernah diasingkan di wilayah tersebut ,seperti Muhammad Hatta,Sultan Syahrir,dan Cipto Mangunkusumo. Menurutnya ,Banda Neira kaya akan sejarah . Catatan Perjuangan sangat panjang, Tuturnya.