Polsek Mesuji Makmur: Ansor dan Banser Bersinergi dengan TNI, POLRI Dalam Mendukung Pemerintah
Mesuji Makmur, 27 Juli 2025— Dalam rangkaian kegiatan Konferensi Anak Cabang (Konferancab) Gerakan Pemuda Ansor Kecamatan Mesuji Makmur yang ke III yang digelar di Café Wisanggeni, Desa Cahaya Mas, Kapolsek Mesuji Makmur IPTU M. ANTON ROLIANSYAH, SH yang diwakili oleh *Kanit Intelkam Polsek Mesuji Makmur, Bripka Erwan Rudianto, SH dan Babinkamtibmas AIPDA Putra Abdi Negara, turut hadir dan memberikan sambutan hangat yang penuh harapan dalam Mendukung program dan kebijakan pemerintah sebagai salah satu teobosan kreatif bahwa polri hadir untuk masyarakat.
Dalam sambutannya, *Bripka Erwan Rudianto, SH* menyampaikan apresiasi atas peran aktif GP Ansor dan Banser dalam menjaga stabilitas keamanan dalam kegiatan kemasyarakatan, kegiatan sosial dan keagamaan di wilayah Kecamatan Mesuji Makmur. Ia berharap ke depan, Ansor dan Banser semakin mampu *bersinergi dengan TNI, POLRI, serta seluruh elemen pemerintahan terkait* dalam mewujudkan ketertiban dan keamanan masyarakat.
“Ansor dan Banser adalah mitra strategis kami. Harapan kami, ke depan sinergitas antara Ansor, Banser, TNI, POLRI, dan pemerintah semakin kuat, terutama dalam menjaga keamanan dan ketertiban wilayah,” ujar Bripka Erwan.
Lebih lanjut, beliau juga menekankan pentingnya *menjaga sikap toleransi antarumat beragama, khususnya dengan pemeluk agama lain yang menjadi minoritas di wilayah tersebut. Menurutnya, Ansor dan Banser sebagai representasi pemuda Nahdlatul Ulama harus tampil sebagai pelopor kerukunan dan kedamaian di tengah masyarakat yang majemuk dan menjunjung tinggi nilai *Binekatunggalika
“Kita harus saling menghargai, saling menjaga. Apalagi Mesuji Makmur ini terdiri dari berbagai latar belakang berbagai macam Suku Ras dan agama, Banser dan Ansor harus bisa menjadi perekat persatuan,” imbuhnya.
Di akhir sambutannya, Bripka Erwan menegaskan pentingnya peran pemuda dalam menciptakan *suasana yang kondusif dan aman di wilayah Mesuji Makmur*, serta turut serta dalam kegiatan sosial kemasyarakatan yang berdampak positif bagi warga tanpa membedakan suku ras dan keyakinan.
Sambutan ini disambut hangat oleh seluruh peserta konferensi yang hadir, yang terdiri dari tokoh NU, pengurus Muslimat, Fatayat, serta kader Ansor dan Banser dari 18 desa di Kecamatan Mesuji Makmur. (KRT.S.HN)