Maluku Tengah, Jurnalisme.info-
Merupakan moment bersejarah bagi Universitas Djar Dr Djar Wattiheluw. Hadir Bupatti Maluku Tengah Zulkarnain Awat Amir,Wakil Gubernur Maluku Abdulah Vanath, Ketua Komisi IV DPRD Maluku Tengah , Kepala lLdikti Wilayah XII Maluku dan Maluku Utara , TNI ,POLRi, Para Dosen Unidjar Masohi ,Unsur Forkopinda dan instansi lainya, Selasa (11 November 2025) .
Rektor Universitas Dr Djar Wattiheluw,Bapak Djar Wattiheluw menyampaikan kebanggaan atas kehadiran Bupatti Maluku Tengah Zulkarnain Awat Amir dalam acara Wisudah Sarjana angkatan ke III Universitas Djar Wattiheluw. Kami berdoa selama ini,semoga Allah Memberikan hidayah kepada bapak Bupatti, dan hari ini terbukti ,bisa hadir bersama Civitas Akademika Unidjar Masohi di Baeleo Ir Soekarno. Ungkap Rektor.
Harapan Rektor ,semoga seterusnya bapak Bupatti Maluku Tengah ,bisa bersama - sama dengan kami ,membangun daerah ini ,bersama bergandengan tangan dengan kami ,sehingga pembangunan SDM ,serta kebijakan - kebijakan pemerintahan ,kebijakan pembangunan daerah ini,bisa ada tetesan - tetesan tinta dari Universitas Djar Wattiheluw. Ungkap Rektor .
Sejalan dengan itu , Bupatti Maluku Tengah Zulkarnain Awat Amir,menyampaikan bahwa kita tidak sekedar menyaksikan prosesi Akademik ,tetapi merayakan buah dari perjalanan intelektual ,perjalanan panjang yang ditempuh dengan dedikasi,ketekunan ,dan Doa yang tidak pernah berhenti . Momentum ini menjadi penegasan bahwa pendidikan tinggi bukan sekedar jenjang ilmu ,melainkan investasi bangsa ,untuk membangun masa depan peradaban. Ini bukanlah garis akhir sebuah perjuangan,tetapi titik awal dari pengabdian yang lebih besar. Pengabdian kepada ilmu ,kepada masyarakat ,Daerah ,dan tanah air. Tutur Zulkarnain .
Sebagaimana ungkapan Bung Karno : Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai ilmu, dan menjadikan ilmu sebagai jalan untuk membebaskan manusia dari segala bentuk ketertinggalan. Lanjut Zulkarnain menyampaikan pula bahwa kutipan ini adalah cermin dari semangat yang harus kita hadapkan dalam diri setiap sarjana hari ini .Semoga menjadikan ilmu bukan sekedar pengetahuan,tetapi kekuatan,pembebasan,pencerah kehidupan. Ungkap Bupatti .
Pemerintah Daerah Maluku Tengah menaruh harapan besar,kepada para sarjana Universitas Djar Wattiheluw ,karena kalian adalah bagian dari generasi emas Maluku Tengah ,yang harus berfikir ,kreatif,bekerja inovatif,dan berani menciptakan peluang baru di tengah perubahan dunia,yang begitu cepat. Ujarnya.
Jangan sempitkan makna kesuksesan hanya pada keinginan menjadi aparatur sipil negara,pegawai BUMN,atau Karyawan Perusahaan besar. Kita hidup di era yang menuntut keberanian,kolaborasi dan Daya cipta. Karena itu,jadilah pencipta lapangan kerja,bukan hanya pencari kerja .
Ilmu yang kalian peroleh hendaknya menjadi sumber gagasan baru ,inovasi,dan karya nyata,yang memberi manfaat bagi masyarakat. Tuturnya.
Pada konteks ini,Pemerintah Daerah berkomitmen untuk terus memajukan Pendidikan daerah,termasuk bersinergi dengan seluruh lembaga pendidikan tinggi dalam memperkuat muti pendidikan di Daerah ini . kita ingin kampus,tidak hanya mencetak Sarjana,tetapi juga melahirkan pemimpin masa depan ,pemimpin yang cerdas secara intelektual,kuat secara moral dan berkarakter kebangsaan. Ungkapnya.
Bagi Wisudan ,Zulkarnain menyampaikan pula Orang tua adalah guru pertama ,pendidik Tania tanda jasa,yang menanamkan nilai - nilai kerja keras,Kejujuran ,Ketulusan sejak awal dan kehidupan anak - anaknya . Tuturnya .
Atas nama Pemda ,izinkan saya menyampaikan Terimaksih dan penghargaan setinggi - tingginya kepada seluruh orang tua dan Wisudawan atas segala pengorbanan dan Cinta yang tiada Tara. Kepada seluruh Wisudawan dan Wisudawati,jadilah sarjana yang tidak angkuh kepada orang tua,Rendah hati dalam sikap,tinggi dalam pengabdian dan luas dalam pemikiran. Tunjukan bahwa Ilmu yang kalian miliki ,bukan hanya diri sendiri,tetapi untuk kemaslahatan sesama,dan kemajuan daerah,dan bangsa tercinta . Ungkap Zulkarnain sebelum ditutup dengan Pantun .
( Ervin )